Rabu, 04 April 2012

Malas

Malas terasa kuhadapi hari demi hari belakangan ini. Kau tidak disampingku. Seorang teman berkhotbah didepanku, " waktu itu relatif". Terasa menyakitkan walaupun sedetik saja duduk diatas bara api. Namun begitu menyenangkan jika kau duduk disamping kekasihmu, tak terasa waktu berlalu.

Aku rindu padamu. Aku akui itu.

Kegemaranku untuk membaca seolah berpacu dengan waktu pun sedikit terabaikan. Tapi tidak mengapa, aku bisa membaca dirimu, itulah kitabku sekarang. Tidak ada rugi kurasa. Sebenarnya masih ada yang ingin kuketik dan disebar. Namun untuk malam ini cukup kupikir apa yang kuketik dan sebar.